Friday, 8 April 2016









Balangan Minta 70% Dana Royalti

PARINGIN, Meski tahun 2016 ini penerimaan royalti batu bara Kabupaten Balangan naik hingga 80% dari sebelumnya hanya Rp474 miliar menjadi Rp918 miliar namun, Bupati Balangan H Ansharuddin berencana menuntut agar dana perimbangan hasil royalti batubara itul ebih besar lagi.
Alasan kuat untuk meminta jatah lebih royal tersebut, lantaran luasan areal operasional PT Adaro Indonesia yang sekarang ini lebih dominan  di Wilayah Bumi Sanggam dibanding wialayah Kabupaten Tabalong.
“Saat ini pembagian royalti 50% Balangan 50% Tabalong, hal inilah nantinya yang akan kita koordinasikan agar pembagian itu bisa adil sesuai dengan luasan dan produksi batubara yang dilakukan Adaro di dua wilayah Kabupaten ini,” ujar Ansharuddin Jumat (8/4) kemarin.
Pemkab Balangan sendiri, menurut Anshar begitu Bupati Balangan ini akrab dipanggil, akan meminta jatah pembagian royalti dengan besaran 70% untuk Balangan dan 30% untuk Tabalong.
Untuk mewujudkan pembagian 70% - 30% itu, lanjut dia, sudah dilakukan komunikasi baik dengan pihak perusahaan maupun dengan Pemkab Tabalong sendiri.
“terpenting kita ingin pembagian dana royalti yang diterima berimbang (adil) sesuai dengan angka produksi batubara yang dihasilkan di Kabupaten Balangan,’’ tegas.
Jika keinginan ini bisa terealisasi, maka lanjut Anshar, Pemkab Balangan minimal akan merima besaran angka pembagian Royalti sebanyak 1,5 triulan.
“Dengan besaran tersebut ditambah dengan dana lain maka, APBD Balangan akan bekisar diangka 2,5 triulan, tentunya dengan besaran itu, kita bisa lebih memaksimalkan pembangunan di Balangan,’’ harapnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengatakan tidak masalah dengan adanya keinginan Pemkab Balangan untuk meminta pembagian dana royalti Batubara antara Tabalong dan Balangan ditinjau ulang atau dirubah.
Bahkan dirinya, mengajak Pemkab Balangan dan PT Adaro Indonesia untuk segara duduk bersama membahas masalah tersebut.
“Mari kita duduk bersama guna membahas keinginan ini, kami Tabalong selalu siap terbuka akan hal ini,’’ pungkasnya. (sugi)

No comments:

Post a Comment

Waspada Kematian Bayi Masyarakat khususnya para orang tua, dimintai mewaspadai pada bulan februari sampai April mendatang. ...